Brebes – Kodim 0713 Brebes menggelar vaksinasi massal covid-19 yang diperuntukkan kepada masyarakat umum dan KBT (Keluarga Besar Tentara). Sabtu pagi (3/7/2021).
Ratusan masyarakat sangat antusias mendapatkan vaksin sinovac, bahkan dari pukul 06.00 WIB, warga sudah mulai antri di Jalan Jenderal Sudirman depan Makodim Brebes.
Dandim, Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan mengatakan, vaksinasi ini untuk mempercepat target satu juta vaksinasi per hari yang dicanangkan pemerintah pusat. Untuk di Jateng, vaksinasi massal dilakukan di 35 kabupaten/kota dengan pelaksana Pemkab yang bersinergi dengan Kodim dan Polres.
“Kami dibantu Disdokkes Polres Brebes dan Klinik Pratama Kartika 13 Brebes, untuk memvaksin masyarakat dan KBT, sehingga mereka mendapatkan immunity,” ujarnya.
Untuk target vaksinasi adalah 1.000 dosis dimana akan dilakukan dalam dua gelombang yaitu 500 dosis hari ini dan 500 lagi besok (4/7).
Ia berharap vaksinasi dapat membantu kebutuhan masyarakat akan vaksin, terlebih sebagai salah satu persyaratan warga untuk mendapatkan berbagai bantuan tunai dari pemerintah.
Untuk itulah ia menegaskan bahwa pihaknya bersama Polres Brebes akan mendukung Pemkab untuk mensukseskan target 1 juta vaksinasi masyarakat Indonesia dari akhir Juni sampai Juli 2021 nanti.
“Kita membantu Pemda dan Polres melakukan serbuan vaksin. Melihat antusias warga yang sangat besar sekali sehingga akan menjadi evaluasi untuk mendukung Pemda dan Polres melakukan vaksinasi skala besar,” sambungnya didampingi Bupati Hj. Idza Priyanti dan Kapolres AKBP Faisal Febrianto.
Ia juga menginstruksikan para Babinsa di 17 Koramil jajarannya, agar mengedukasi masyarakatnya untuk bersedia divaksin. Pasalnya, vaksin adalah upaya pencegahan, sedangkan yang paling ampuh agar tidak terkena covid adalah disiplin prokes 5 M yakni memakai Masker, Mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi.
Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti menambahkan, di Brebes target vaksinasi adalah pelayan publik, pelaku ekonomi, tenaga pendidik, lansia, penyandang disabilitas, dan juga anak/remaja berusia 12-17 tahun.
Terkait Brebes zona merah, Idza meminta TNI-Polri, pihak terkait, serta segenap elemen masyarakat untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan agar Brebes kembali ke zona hijau. Termasuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro harus dimaksimalkan, untuk warga yang perlu isolasi mandiri maupun dirawat juga harus dilakukan secara benar.
Sementara itu disampaikan, Kopka Dilly dari Klinik Pratama Kartika 13 Brebes, para lansia dan penyandang disabilitas juga mendapatkan vaksinasi.
“Kita juga menyiapkan Ruang KIPI atau IGD kecil di Ruang Data Kodim sebagai upaya antisipasi jika peserta vaksin mengalami gangguan kesehatan,” terangnya.
Perlu diketahui, vaksinasi yang dicanangkan pemerintah pusat ini direncanakan akan ditingkatkan menjadi dua kali lipat pada bulan Agustus 2021 nanti.
Sebelumnya, Dinkes Brebes juga telah menggelar vaksinasi massa selama 3 hari yang dipusatkan di Islamic Centre Brebes, mulai 26 Juni 2021 lalu. Hal yang sama juga telah dilakukan Polres Brebes dengan menggelar vaksinasi seribu dosis pada Rabu (30/6) lalu, dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75. (Aan/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar