Secara resmi Dandim 0713 Brebes, Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan selaku Dansatgas TMMD Sengkuyung menyerahkan sejumlah hasil pembangunan infrastruktur (fisik) dan SDM masyarakat (non fisik) Desa Ganggawang kepada pemerintah daerah melalui Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE.MH, di Balai Kampung Beber Desa Ganggawang.
Penyerahan itu ditandai dengan penandatanganan naskah TMMD, kemudian diserahkan kepada Bupati dengan disaksikan sejumlah pejabat dan tamu undangan yang hadir, dimana antara lain perwakilan Forkopimda lainnya, Kepala Dispermades Brebes Subagiyo, Kepala BPBD Brebes Nushy Mansur, Kepala Dishub Brebes Johari, Forkopimcam Salem, serta Waad selaku Kades Ganggawang.
Dalam amanatnya Dandim mengatakan, TMMD Sengkuyung yang dilakukan selama 30 hari itu (15 September-14 Oktober 2021) telah berhasil menuntaskan seluruh target terprogram berkat adanya gotong-royong dari stakeholder terkait di Pemkab, TNI-Polri, Ormas, dan juga masyarakat setempat.
“Saya ucapkan terima kasih sekali atas bantuan seluruh pihak dan masyarakat Desa Ganggawang yang sangat antusias membantu TNI,” ucapnya mengapresiasi.
Dandim berharap apa yang telah diberikan bagi warga Ganggawang agar dirawat dengan sebaik-baiknya sehingga bisa digunakan juga untuk generasi selanjutnya, mengingat jalan desa itu dibangun memang untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat khususnya pertanian.
Sementara itu, Bupati Brebes meminta agar jajaran Forkopimcam Salem dan seluruh elemen masyarakat di Desa Ganggawang, merawat budaya gotong-royong seperti saat sama-sama bekerjasama di TMMD untuk mengatasi berbagai masalah sosial kedepannya.
Tak lupa ia juga meminta agar seluruh pihak terus merapatkan barisan dan bekerja keras untuk bersama-sama menanggulangi penyebaran covid-19 di wilayahnya, termasuk percepatan vaksinasi karena saat ini Brebes masih PPKM level 3 dengan capaian vaksinasi total 29 % dan vaksinasi lansia 33 %.
Sebagai acara puncak, Bupati dan Dandim serta rombongan, meresmikan jalan TMMD dan rumah salah satu warga hasil rehab TMMD, kemudian menyerahkan bantuan 20 ekor sapi secara simbolis kepada kelompok ternak.
Untuk diketahui, berbagai sasaran fisik TMMD itu meliputi pembukaan jalan antar desa (Ganggawang-Gunung Sugih) dengan makadam 1,2 kilometer lebar 4 meter dan juga rabat beton 83 meter lebar 2,5 meter. Untuk sarana penunjang jalan yaitu pembuatan saluran drainase di tiga ruas dengan total panjang 354 meter lebar 0,90 meter serta 2 unit plat duiker.
Kemudian pekerjaan tambahan fisik yaitu rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit, untuk mengurangi angka kemiskinan.
Sedangkan untuk sasaran non fisik (sosialisasi, penyuluhan, pelatihan, dan pelayanan-pelayanan) dimana semuanya disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat seperti hukum terpadu, pertanian dan peternakan, kesehatan, dan protokol kesehatan covid-19, dan juga wawasan kebangsaan.
Terkait masih dalam situasional pandemi covid-19, diharapkan perwakilan warga yang menerima berbagai edukasi di kegiatan non fisik TMMD dapat menyampaikannya kembali kepada warga lainnya (getok tular).
Untuk sumber dana pekerjaan TMMD itu berasal dari APBD fisik I dan II Kabupaten senilai total Rp. 951 juta. (Aan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar