“Tujuan dari normalisasi saluran irigasi itu untuk melancarkan aliran air sehingga dapat mengaliri desa-desa lainnya seperti Cihaur dan Cibuniwangi,” bebernya.
Selain penutupan sodetan dan tanggul bocor, juga dilakukan pengerukan sedimentasi di saluran air tersebut.
“Bersama pihak desa dan Mantri Pengairan Kecamatan Banjarharjo, kami mengedukasi warga masyarakat agar tidak membuat sodetan di sepanjang saluran irigasi tersier itu karena akan memicu banjir besar jika tanggul jebol di titik sodetan saat debit air sungai melimpah,” sambungnya.
Kades Cihaur Washar SE, juga menghimbau warganya agar memaksimalkan pasokan air pertanian dari pintu-pintu irigasi yang telah ada atau telah disiapkan oleh pihak terkait demi menjaga konflik sosial yang dipicu perebutan air pertanian, dan juga untuk menjaga ketersediaan air di saluran irigasi sepanjang Desa Cigadung, Cihaur, dan Cibuniwangi. (Aan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar